BHINNEKA NEWS, Jakarta
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan pembangunan nasional melalui penguatan organisasi OJK dengan melantik pimpinan baru Satuan Kerja Kantor Pusat dan Kepala OJK Daerah.
“Diharapkan ini betul-betul bisa mendukung program pemerintah dan khususnya untuk meningkatkan pertumbuhan pembangunan Indonesia,” papar Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar lewat sambutannya pada acara pelantikan yang dihadiri oleh jajaran Dewan Komisioner OJK di Kantor OJK Wisma Mulia 2, Kamis (5/12/2024) Jakarta.
Menurutnya, pergantian sejumlah pejabat di Kantor Pusat dan Kantor OJK Daerah yang sejalan dengan Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK) yang mengamanatkan OJK untuk terus menguatkan sektor jasa keuangan dan semakin berkontribusi untuk pembangunan nasional melalui pengembangan perekonomian di berbagai daerah.
Sesuai amanat UU P2SK ini, OJK dalam waktu dekat akan meresmikan dua Kantor OJK baru di daerah yaitu Kantor OJK Provinsi Banten dan Kantor OJK Provinsi Bangka Belitung guna memperkuat tugas-tugas OJK di daerah serta untuk pengembangan perekonomian daerah.
“Banyak sekali program utama yang harus dilaksanakan pada periode dua tahun terakhir sampai saat ini pun masih kita lakukan pembenahan serta penguatan industri jasa keuangan,” tambahnya
Jajaran pejabat OJK yang dilantik:
- Dino Milano Siregar sebagai Kepala Departemen Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto;
- Adi Dharma sebagai Kepala OJK Prov. Banten;
- Haramain Billady sebagai Kepala OJK Purwokerto;
- Rochma Hidayati sebagai Kepala OJK Kalimantan Barat;
- Fatwa Aulia sebagai Kepala OJK Papua;
- Bismi Maulana Nugraha sebagai Kepala OJK Sulawesi Tenggara;
- Bonny Hardi Putra sebagai Kepala OJK Sulawesi Tengah;
- Farid Faletehan sebagai Kepala OJK Prov. Kepulauan Bangka Belitung;
- Yan Iswara Rosya sebagai Kepala OJK Prov. Jambi. (Agunv)