Bhinnekanews.id, Entikong, Kalbar – Dankima dan Pasi Ops Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/Gty menghadiri Rapat Dukungan Koordinasi Perdagangan di Kawasan Lintas Batas di PLBN Entikong Jalan Lintas Malindo, Entikong, Kec. Entikong, Kab. Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar), Kamis (21/7/2022).
Dansatgas Pamtas Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Makotis Entikong Kec. Entikong Kab. Sanggau mengatakan, “kegiatan Rapat Dukungan Koordinasi Perdagangan di Kawasan Lintas Batas di PLBN Entikong dihadiri oleh Dankima Satgas Lettu Inf Febri Ridho dan Pasi Ops Satgas Letda Inf I Komang Ananta Wiranata, yang bertempat di PLBN Entikong Jalan Lintas Malindo, Entikong, Kec. Entikong, Kab. Sanggau, Kalimantan Barat. Kamis, 21 Juli 2022,” ujar Dansatgas.
Dansatgas mengungkapkan, “Rapat Dukungan Koordinasi Perdagangan Di Kawasan Lintas Batas di PLBN Entikong dihadiri oleh Nursyah Rizal, S.P, M.A.P, Direktorat Jendral Bina Administasi Kewilayanan Kemendagri RI, Lina Rachmatia, Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag RI, Budi Setyono, S.STP, M.Si, BNPP RI, Budi Lestiono Sanjaya, SP, MT, M.Sc, BAPPEDA Prov. Kalbar, Paterson, Kastam Malaysia, Alexandri L, Konsulat Jenderal RI di Kuching, Victorius P., Administrator PLBN Entikong, Jevon W., PLBN Entikong, Lettu Inf Febri Ridho, Dankima Satgas Yonif 645/Gty, Letda Inf Komang Ananta, Pasiops Satgas Yonif 645/Gty, Kristian Yosep, Sekcam Entikong, Sasmika, BC Entikong, Basuki, BC Entikong, Jawawi, Balai Karantina Ikan, Adi, Balai Karantina Pertanian, drh. Arma, Balai Karantina Pertanian, Pelaku Usaha,” ungkap Dansatgas.
“Kami (Satgas) TNI akan selalu mendukung apa yang menjadi kebijakan dan apa yang direncanakan oleh Lembaga atau Instansi-Instansi diwilayah perbatasan (Pilar Entikong) dalam hal yang positif, asalkan semuanya demi kebaikan bersama dan khususnya masyarakat perbatasan Entikong,” ucap Dansatgas.
Dankima Satgas Yonif 645/Gty Mengatakan, Adapun beberapa penekanan hasil dari Rapat Dukungan Koordinasi Perdagangan Di Kawasan Lintas Batas di PLBN Entikong sebagai Berikut ; Untuk th 2022 akan segera diberikan Fasilitas Perdagangan Luar Negeri di kawasan perbatasan, Latar belakang dilaksanakannya rapat adalah membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah & desa dalam kerangka negara kesatuan.
Diperbolehkan untuk melakukan Perdagangan Perbatasan (Tradisional) dg kata lain perdagangan dilakukan oleh WNI yg bertempat tinggal di daerah perbatasan Indonesia dengan penduduk negara tetangga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Kemendagri akan memfasilitasi pembangunan 11 PLBN Terpadu dan sarana prasarana penunjang di kawasan perbatasan.
“Dukungan kerjasama Forum Sosek Malindo dalam kebijakan ekspor-impor di Kawasan perbatasan RI-MLY,” tutup Dankima Satgas. (Pen Satgas Pamtas Yonif 645/Gty)
(BN/JH)
